Tampilkan postingan dengan label Bisnis. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bisnis. Tampilkan semua postingan

Rabu, 10 Juli 2019

Kisah Sukses Berjualan PPOB


Peluang usaha PPOB merupakan salah satu usaha yang lahir berkat lahirnya teknologi informasi. Teknologi yang semakin canggih ditambahlagi dengan kebutuhn masyarakat akan sistem pembayaran yang cepat, dekat dengan lokasi tempat tinggal serta mudah membuat layanan PPOB sangat diminati masyarakat. Dengan adanya layanan PPOB sangat banyak membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pembayaran secara online sistem.

Selain kemudahan bagi konsumen, bisnis PPOB (Payment Point Online Bank) juga memiliki banyak keuntungan bagi agen. Keuntungan yang ditawarkan oleh bisnis PPOB pastinya sangat menarik dan menjanjikan. Selain cukup mudah dijalankan, bisnis ini pastinya akan memberikan hasil yang tidak akan mengecewakan. Tidak heran jika banyak masyarakat Indonesia yang telah memulai bisnis ini. Banyak sekali cerita sukses dari Bisnis PPOB di Indonesia, salah satunya adalah Heri Parwoto.

Heru Parwoto merupakan salah satu pengusaha yang sukses merintis perusahaan digital yang menjual layanan PPOB. Perusahaan yang dipimpin Heru Parwto berhasil menjual PPOB ke seluruh Indonesia. Lwta bendera perusahaan www.herumedia.com, beliau menjual jasa penjualan PPOB baik untuk konsumen pembayaran satuan maupun menjual untuk agen. Dengan menggabungkan beberapa model bisnis dalam usahanya Heru Parwoto membuat perusahaan www.herumedia.com dikenal sebgai Perusahaan PPOB No 1 di Indonesia.

Sebelum merintis Perusahaan www.herumedia.com Heru Parwoto adalah seorang pekerja profesional. Beliau memulai karir formalya dengan bekerha di perusahaan ritel sebagai staf biasa. Beliau menekui dubia ritel diawal karir di PT. Supra Boga Lestari (Ranch Market), beberapa tahun kemudian beliau dipercaya menduduki posisi supervisor di perusahaan yang sama (2007). Kesuksesan beliau memimpin unitnya membuat karir Pak Heru semakin bagus, untuk kesekian kalinya beliau kembali dipercaya untuk menduduki posisi Manager Meat and Fish Department pada tahun 2007-2010.

Tak puas dengan pengalaman dan tempat bekerjanya, Beliau berusaha untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik pada perusahaan lain. Usaha benar-benar jitu dan mebuahkan hasil, beliau diteria di HERO Supermarket. Bukan hanya perusahaan dan gaji yang berubah, karir beliau pun semakin baik dengan diangkat sebagai Meat Spesialis di Hero Supermaket. Selain itu beliau juga bekerja pada beberapa perusahaan lain yang turut membesarkan nama dan menambah pengalamannya dalam dunia kerja.

Sekian lama bekerja pada perusahaan besar, pengalaman dan sepak terjang dalam dunia ritel mebawanya pada kengina untuk mandiri. Pada tahun 2015 beliau membangun perusahaan digital dbawah bendera www.herumedia.com membuat namanya tercatat sebagai pegusaha muda yang berhasil merintis usaha dan sukses.
www.herumedia.com merupakan perusahaan yang menjual Panel Sosial Media Marketing dan penyedia PPOB No.1 di Indonesia. Sebagai penyedia panel sosial media marketing, herumedia.com melayani semua kebutuhan sosial media marketing. Layanan ini diberikan kepada semua yang membutuhkan layanan sosila media marketing baik sebagai pengguna (user) maupun agen yang dapat menjual kembali layanan ini kepada pengguna lainnya.  Layanan ini sudah ditawarkan sejak pertama kali didirikan.

Kesungguhan dan tekadnya membangun usaha hingga sukses tidak perlu diragukan lagi. Kesuksesannya membangun usaha berkat keuletan dan kesungguhan, kemampuan menghadapi tantangan serta manajemen yang baik. Rasa tanggungjawab dan ramah terhadap siapapun merupakan nilai plus yang dimiliki pebisnis yang masih tergolong muda ini. Semoga makin banyak lahir pengusaha muda lainnya seperti Heru Parwoto agar tercipta lapangan kerja yang banyak dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Jumat, 20 Februari 2015

Memenangkan UKM dalam MEA

Negara-negara ASEAN (Sumber:www.antaranews.com)
Pemberlakuan Masyarakan Ekonomi  Asean (MEA) sudah di depan mata tidak dapat dipungkiri lagi. Di dalam negeri geliat menghadapi MEA sudah begitu terasa. Walaupun yang terlihat dipermukaan adalah kecenderungan perusahaan-perusahaan besar berlomba mempersiapkan diri, bahkan beberapa BUMN mendapatkan suntikan dana dari pemerintah untuk  mempersiapkan menghadapi tantangan ini. Lalu bagaimana dengan UKM yang memang membutuhkan banyak sekali polesan agar tampil menarik dimata sepuluh Negara Asean lainnya.

Memoles penampilan UKM Indonesia untuk mampu bersaing dalam tantangan MEA bukan perkara mudah. Hal ini tentu dipengaruhi oleh banyaknya kekurangan pada UKM lokal. Permasalahan yang tidak sederhana ini seharusnya menjadi perhatian pemerintah mengingat MEA akan diberlakukan pada penghujung tahun ini. Andai UKM mampu bersiap dan mempercantik diri, tentu akan sangat menguntungkan Indonesia, namun andai tidak mampu maka akan berjatuhan UKM lokal karena kalah dalam persaingan MEA. Kondisi ini akan berdampak pada perekonomian Indonesia tentunya.

Untuk memenangkan MEA, UKM Indonesia membutuhkan banyak perbaikan disegala bidang. Diantara hal yang masih kurang baik dalam UKM kita adalah kualitas produksi, ketersediaan bahan baku, teknologi, SDM, promosi, biaya produksi yang tinggi, dan persaingan harga harga pasar masih menjadi tantangan yang besar. Tidak mudah untuk memperbaiki semuanya dalam waktu singkat, namun jika pemerintah memberikan perhatian lebih untuk UKM tentu kondisinya akan lebih baik.


Pelaku UKM tidak dapat bergerak sendiri untuk bersaing dalam pasar terbuka. Setidaknya berbagai kekurangan yang dimiliki akan membuat perjuangan pelaku UKM akan sulit. Dibutuhkan peran pemerintah untuk membuat UKM berdaya menghadapi tantangan sekelas MEA. Semoga pemerintah memiliki perhatian pada UKM agar tetap survive menghadapi tantangan pasar Asean dan global.

Manisnya Cara Desainer Muda Menjual Indonesia

Dian Pelangi, Barli Asmara, dan Saskia (Sumber: media.iyaa.com)
Beberapa hari yang lalu media heboh mempublikasikan bagaimana manisnya Dian Pelangi, Barli Asmara, dan Zaskia Sungkar dalam Couture Fashion Week (CFW), New York. Hampir semua media nasional dan internasional mempublikasikan even ini. Beruntungnya para desainer Indonesia dapat membuka jalan untuk berkarya di luar negeri. Namun, apakan even ini hanya menguntungkan mereka sebagai pelaku utama, bukankan ini kesempatan bagi Indonesia?.

Momen perhelatan CFW memang menjadi milik ketiga desainer muda berbakat yang hadir disana. Meriahnya panggung, gemuruh tepuk tangan, banjir pujian, dan terjualnya busana yang dipamerkan memang mutlak milik mereka. Dibalik itu semua, bukan hanya keadaan yang terlihat adalah keuntungan satu-satunya dari perhelatan ini. Banyaknya media yang mempublikasikan negeri asal desainer dan busana muslim yang diperagakan yang menjadi perbincangan dunia adalah milik bangsa Indonesia. Beberapa hal yang menguntungkan Indonesia dari even ini adalah:

Diplomasi budaya
Keberhasilan ketiga desainer Indonesia masuk CFW merupakan sebuah diplomasi dan promosi budaya. Seperti diketahui even tersebut merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap tahun, istimewanya tahun ini adalah mereka bertiga berhasil masuk dengan membawa busana muslim sebagai busana pilihan yang dipamerkan. Bukan mudah untuk menembus acara seperti ini untuk busana muslim, karena belum pernah diperagakan dalam acara yang sama sebelumnya. Berdasarkan informasi yang beredar, dibutuhkan satu tahun untuk meyakinkan panitia dan sponsor agar busana muslim dapat masuk kesana. Dan Alhamdulillah-nya mereka berhasil melakukannya dengan baik.

Setelah acara digelar, banyak sekali public yang antusias dengan aneka busana yang dikenakan model lokas USA. Antusiasme masyarakat terhadap busana yang dipamerkan menunjukkan keberhasilan mereka masuk kedalam ranah kultur yang berbeda. Sungguh ini luar biasa, kendati sebagian di dalam negeri mengkritik karena busana yang dibawa belum syar’i. Apapun komentar yang beredar setidaknya langkah mereka memperkenalkan busana yang tertutup, lebih sopan, namun tetap menarik berhasil. Toh, Dian Pelangi sendiri sebagai desainer dalam sebuah wawancara mengatakan untuk memperkenalkan busana muslim yang baik itu tidak bisa dilakukan dengan spontan. Tetapi pelan-pelan agar mereka tahu dulu, setidaknya paham, beginilah busana muslim. Dengan pagelaran busana ini mereka sudah melakukan diplomasi budaya dengan cara yang lebih baik dan elegan.

Dian Pelangi, Barli Asmara, dan Saskia, bersama Model (Sumber: www.lovelytoday.com)
Promosi Indonesia
Tidak dapat dipungkiri setiap perhelatan acara-acara besar fashion dunia selalu menjadi pusat perhatian kuli tinta. Banyangkan saya untuk acara sekelas CFW tentu akan diliput oleh jutaan media dari berbagai belahan dunia. Untungnya keunikan busana yang dipamerkan ketiga desainer Indonesia menjadi perhatian dunia. Nama Indonesia berulang-ulang disebut dalam berbagai media, dengan sendirinya menjadi pemberitaan yang menyenangkan untuk Indonesia. Kalau selama ini selalu pemberitaan tentang korupsi, bencana, atau politik yang semakin menggila, pemberitaan tentang fashion tentu akan merubah paradigma dunia tentang Indonesia.

Mimpi Pusat Busana Muslim Dunia
Para desainer Indonesia sangat memimpikan untuk menjadikan negeri ini sebagai kiblat fashion busana muslim dunia. Sebagai Negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar didunia, Indonesia memiliki kans yang besar menjadi pusat perhatian dalam busana muslim. Tentu saja ditunjang dengan trend busana muslim yang semakin besar beberapa tahun terakhir. Paling tidak, busana muslim sudah menjadi pilihan untuk tampil lebih mempesona dibandingkan zaman dahulu. Walaupun demikian tetap dibutuhkan kerja keras untuk menjadikan mimpi itu menjadi kenyataan.

Keberhasilan Dian, Barli, dan Saskia adalah langkah kecil yang dapat mengantarkan Indonesia menjadi pusat busana muslim dunia. Setidaknya dibutuhkan desainer-desainer lain yang juga melakukan hal yang sama, mengikuti even-even dunia dengan busana muslim yang khas dan tentunya mampu menculik mata dan pandangan dunia. Tidak hanya even luar negeri, didalam negeri juga harusnya mengadakan acara-acara serupa dengan mengundang perancang busana dan sosialita dunia. Dengan demikian bukan tidak mungkin suatu saat Indonesia benar-benar menjadi trend setter dan pusat busana muslim dunia.

Akhirnya, apa yang telah dilakukan ketiga anak bangsa merupakan bukti nyata kerja keras, tidak hanya menguntungkan mereka sendiri, tetapi kita semua sebagai bangsa Indonesia. Sudah saatnya Indonesia bergerak dengan diplomasi budaya agara semua negara didunia lebih terbuka dan memahami Indonesia secara holistik. Karena budaya dapat menyatukan bangsa-bangsa yang berbeda dan tentu saja menjembatani perdagangan dan perekonian antar bangsa.


Salam semangat!!!.

Rabu, 18 Februari 2015

Selayang Pandang Tentang Personal Business Model



 
Gambar Ilustrasi Business Model (Sumber: manajemenppm.wordpress.com)
 Berbicara masalah bisnis mungkin yang akan terbayang oleh kita adalah sebuah perusahaan yang memproduksi barang atau perusahaan yang memberikan layanan jasa kepada konsumen. Memang selama ini begitulah persepsi kita tentang bisnis, karena bisnis adalah suatu kegiatan usaha baik yang menghasilkan barang atau jasa yang dapat dijual kepada pelanggan. Tidak ada yang salah dengan itu, apapun yang kita pikirkan sah-sah saja. Toh kita bebas berpikir dan berimajinasi. Bukan begitu? He he he. Namun dalam konteks ini kita akan berbicara yang agak sedikit berbeda, walaupun dalam frame yang sama.

Secara sederhana bisnis model dapat dikatakan sebuah perencanaan bisnis yang akan dijalankan sebuah usaha baik dalam konteks badan usaha maupun perorangan. Nah, dalam praktiknya semua usahawan akan menjalankan bisnisnya sesuai dengan model bisnis yang sudah dibuat, dengan harapan tujuan dapat dicapai. Kalaupun tidak dapat dicapai, bisa saja prosesnya dievalusi apakah sesuai atau tidak dengan panduan yang sudah dibuat. Kalaupun misalnya sudah sesuai namun belum mampu mencapai target, bisa saja malah model bisnisnya yang dievaluasi. Semuanya fleksibel dalam sebuah usaha, karena initinya adalah bagaimana melakukan sesuatu untuk mencapai produktivitas.

Banyak dari kita, termasuk saya tentunya ya (hehe, malus malus) galau dengan apa yang harus kita lakukan untuk sebuah usaha. Mungkin pembaca juga pernah mengalami kegalaun yang sama, tenang saja ya. Bukan hanya kita yang mengalami kegalauan seperti ini, tetapi hampir semua pengusaha diluar sana juga pernah mengalami kegalauan yang boleh dikatakan umum ini. Galaunya lebih dikarenakan belum mampu menentukan apa atau bagaimana bisnis harus dilakukan?. Seperti ituuuu, gak ikutan Syahrini loh ya… hehe. Nah untuk memecahkan masalah ini kemungkinan karena banyak dari kita belum memahami bagaimana bisa menerapkan personal business model untuk usaha sendiri.

Personal business model pada dasarnya bukan berbicara tentang sesuatu yang akan kita lakukan dengan memproduksi barang atau apapun dalam skala besar untuk memulai bisnis. Personal business model dalam hal ini adalah bagaimana kita bisa mengevaluasi dan meningkatkan apapun kegiatan yang sudah kita lakukan saat ini sehingga bernilai bisnis. Dalam artian apapun pekerjaan, hobbi, atau apalah (gaya banget yak? Hehe) yang kita lakukan saat ini bisa kita tingkatkan dari sekedar hal biasa dengan pendapatan seadanya bertransformasi menjadi sebuah bisnis. Walaupun pada awalnya tidak bisa langsung besar, namun progress-nya akan terlihat seiring dengan usaha yang kita kerjakan.

Singkat cerita, personal bisnis model merupakan model bisnis yang direncanakan untuk meningkatkan profesionalisme seorang individu dengan membuat model bisnis untuk segala aktifitas yang dilakukan agar lebih profesional. Dengan kata lain sesudah menerapkan personal bisnis model, seseorang akan menjadi lebih profesional dalam pekerjaannya, lebih dihargai dalam bentuk jasa/penghasilan, dan lebih mantap sebagai profesional dibidangnya.
Demikian sekilas tentang personal business model, kalau ada waktu nanti akan saya tulis lebih rinci bagaimana menerapkan personal business model dalam setiap aktifitas. 

Salam semangat!!!.

Minggu, 15 Februari 2015

Cara Aman Belanja Elektronik Online (Bagian 2)



Selanjutnya saya mencoba mengecek tanggal registrasi user. Dari pengecekan saya dapatkan hampir semua akun memiliki tanggal registrasi sekitar Januari-Februari 2015. Hal ini berarti akun-akun baru yang bersilweran begitu banyak kemungkinan memiliki hubungan satu sama lain. Mengingat gambar yang diposting memiliki kemiripan baik jenis barang, harga, cara pembayaran, status barang dan cara menawarkan barang.

Dari pengalaman ini saya merangkum cara belanja elektronik khususnya laptop/notebook yang aman adalah sebagai berikut.
1.    Jangan tergiur harga yang terlalu murah
Biasanya harga murah dan kualitas yang bagus menjadi pancingan untuk mendapatkan korban. Rasionalnya harga sebanding dengan kualitas dan harga normal dipasaran. Walaupun murah tidak mungkin melebihi 30%.

 2.    Cek reputasi penjual.
Reputasi penjual dapat dilakukan dengan meng-klik pada nama user, setelah itu lihat berapa banyak iklan yang dipasang. Bukan hanya melihat jumlah, tetapi juga jenis barang, apakah semua murah banget (terlalu) atau variatif sesuai kondisi dan harga normal.

 
Gambar Ilustasi Username (Sumber: www.myce.com)

3.    Bandingkan harga
Membandingkan harga penjual yang anda minati dengan harga dari penjual lainnya itu penting. Tidak ada salahnya mencari pembanding untuk mendapatkan keterangan yang menunjang untuk memutuskan membeli atau tidak.

4.    Cek status penjual di google apakah aman atau tidak.
Aman atau tidak status penjual disini maksudnya adalah apakah penjual memiliki reputasi yang baik atau buruk. Kalau reputasi buruk seperti pernah terlibat penipuan atau lainnya akan terlihat dari pelaporan atau keluhan mantan pelanggannya. Pengecekan dapat menggunakan kata kunci nama user, nomor telpon/hp yang digunakan, ataupun nama toto penjual.

Status Pengiriman Barang (Sumber: dhonypratama.com)

5.    Pilih proses transaksi yang aman.
Transaksi yang aman adalah Cash On Delivery (COD), jika lokasi memungkinkan atau melalui pengiriman jasa kurir terpercaya. Mintalah resi pengiriman sesaat sesudah proses pembayaran dilakukan. Selanjutnya lakukan pengecekan status barang melalui fasilitas web jasa kurir pengiriman barang.

6.    Hubungi kembali penjual dan pastikan pengiriman jika hasil pengecekan status barang negatif (tidak ada).

7.    Laporkan polisi online jika ditemukan kejanggalan/masalah terhadap proses transaksi yang anda lakukan. Share info penipuan agar tidak memakan korban selanjutnya.

Gambar Ilustrasi Polisi Online (Sumber: beta.uin-community.us)
Walaupun ada penipuan dalam jual beli online, itu hanya sebagaian kecil dari dunia bisnis ini. Jadi jangan digeneralisir, tetapi kita harus waspada terhadap segala bentuk penipuan. Untuk itu lakukan beberapa langkah aman untuk menjaga diri agar tidak menjadi korban. Karena sebenarnya banyak kebaikan dari jual beli online dimana sesuatu menjadi lebih mudah, murah, efisien, dan menarik.
Gambar Ilustrasi (Sumber: kriminalitasite.blogspot.com)

Demikian pengalaman saya tentang penipuan jual beli online. Semoga rangkuman pengalaman saya bermanfaat buat pembaca supaya tidak menjadi korban baru. Semoga bermanfaat. Kalau punya pengalaman yang sama silakan komentar agar menjadi bahan pertimbangan orang lain.